Geger Diduga adanya Penculikan Anak,Ternyata Wanita punya Gangguan Jiwa

Bogor, Tribuntujuwali.com
Warga Masyarakat ramai Di halaman Kantor Desa tanjungsari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor provinsi Jawa Barat dipenuhi oleh warga yang di kabarkan ada seorang wanita penculikan anak. Jumat sore 27/01/2023.

Informasi penculikan anak tersebut banyak diperbincakan di Media Sosial dan Eletonik. 

Warga Kampung sangat begitu emosi mendengar adanya Penculikan anak.

Saat anggota Persatuan Wartawan Rakyat Indonesia (PWRI) menginvestigasi, mendapat laporan dari warga langsung mengecek ke tempat olah TKP .setelah dicek ke lokasi, terlihat ada seorang wanita di perkirakan berusia kurang lebih 40 tahun .

Yang amat ditakuti adanya amukan masa.Kami menyelamatkan wanita tersebut dan langsung menelpon Hendrawan sebagai babinmas untuk mengamankan Wanita tersebut.
Beberapa Limas tampak terlihat di Desa Tanjungsari sari.untuk mengamankan  warga, agar tidak terjadi amukan masa.

Menurut keterangan Hendrawan, saya sedang piket langsung aja bawa ke Polsek Cigombong.

Tak lama kemudian kepala Desa Tanjungsari datang menggunakan mobil Avanza .Dan Wanita tersebut langsung di bawa menggunakan mobil Avanza ke Polsek Cigombong .

Ditempat yang sama Angga sebagai Limas juga menyatakan,bahwa tak lama kemudia ibu Danton Limas Desa Palasari datang ke Polsek Cigombong bersama anggota satpol PP Cijeruk untuk mengecek kebenaran wanita tersebut.

Untuk itu wanita yang diduga penculikan anak tersebut telah diamankan.

Setelah di cek oleh ibu Danton Limas bersama anggota satpol PP, ternyata Wanita tersebut bukan lah penculikan anak .Yang banyak beredar dari video Melalui media Sosial. Ternyata informasi Wanita pelaku penculikan anak tersebut HOAX.

Lalu wanita tersebut dibawa ke Polsek .Di Polsek Cigombong wanita tersebut diminta keterangan dan di introgasi oleh Yudi sebagai anggota piket di Polsek Cigombong .
Hasil pemeriksan sementar wanita tersebut ternyata punya gangguan kejiwaan saat di tanya oleh anggota Polsek Cigombong.
Menurut keterang wanita tersebut mengaku warga Jakarta Utara. Tetapi Yudi belum bisa memastikan bahwa itu warga Jakarta Utara .di karenakan tidak membawa identitas apa pun, terus pembicaran wanita tersebut bangat tidak konek (nggak nyambung). 

Banyak warga masyarakat mendapatkan informasi yang belum benar, di karenakan menggunakan media sosial tentang terhadap penculikan anak. Nah, seperti yang sedang terjadi di wilayah Desa Tanjungsari .

Dengan kejadian seperti ini berharap Anggota Polsek menghimbau kepada warga masyarakat Cigombong maupun warga Cijeruk dengan informasi dari media sosial maupu Elektronik, jangan mudah percaya terkait adanya penculikan anak.

Sampai saat ini belum ada korban penculikan anak yang ada di wilayah hukum Polsek Cigombong . ungkap Yudi.
Yudi sebagai Anggota Polsek menyarankan harus hati-hati mendapatkan informasi, dan kepada warga Cijeruk agar orang tua tetap mengawasi anak nya.

( Eric & Maulana)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال