Tpd9BSW5TUzlBSd5GUAlGfr6Td==
Viral..!! Dua Kelompok massa Saling Serang, Bentrokan Pendukung Palestina dan Israel di Bitung Sulawesi Utara

Viral..!! Dua Kelompok massa Saling Serang, Bentrokan Pendukung Palestina dan Israel di Bitung Sulawesi Utara

Table of contents
×
Foto Bentrokan diambil menggunakan layar tanggap Hp.Kejadian di Bitung, Sulawesi Utara
Viral..!! Dua Kelompok massa Saling Serang, Bentrokan Pendukung Palestina dan Israel di Bitung Sulawesi Utara 

Bitung, Sulut. Tribuntujuwali.com
Beredar dalam video di sosial media
bentrokan antar dua kelompok, terlihat kedua kelompok massa saling serang dengan menggunakan batu, kayu, dan benda-benda lain.

Terjadi bentrokan antar dua kelompok massa pendukung Palestina dan Israel terjadi di pusat Kota Bitung, Sulawesi Utara, Sabtu (25/11).

Hal kericuhan tersebut diduga terpicu oleh aksi konvoi salah satu ormas yang membawa atribut bendera Israel.

Dalam Akibat bentrokan tersebut, beberapa orang dilaporkan mengalami luka-luka.

Aparat gabungan TNI-Polri yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan pengamanan dan membubarkan massa.

Dikutip dari metropolitan.Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab terjadinya bentrokan tersebut.

Namun demikian, Polisi telah menetapkan status siaga satu di Kota Bitung, Sulawesi Utara, setelah adanya bentrok antara massa yang melakukan aksi damai untuk solidaritas Palestina dengan organisasi kemasyarakatan atau ormas yang membawa Bendera Israel.

Berikut adalah kronologi kejadian bentrokan antara dua kelompok massa pendukung Palestina dan Israel di Kota Bitung, Sulawesi Utara:

1.Pukul 15.00 WITA, salah satu ormas di Kota Bitung menggelar konvoi dengan membawa atribut bendera Israel.

2.Pukul 16.00 WITA, massa yang diduga pendukung Palestina melakukan aksi unjuk rasa di lokasi yang sama.

3.Pukul 17.00 WITA, kedua kelompok massa saling serang dengan menggunakan batu, kayu, dan benda-benda lain.

4.Pukul 18.00 WITA, aparat gabungan TNI-Polri tiba di lokasi kejadian dan membubarkan massa.

Sampai hingga berita ini diterbitkan belum ada laporan korban jiwa dalam peristiwa bentrokan itu. ***

Editor: Eric

0Comments

Special Ads
Special Ads
Special Ads