Ketua Praktisi Minta Pj Bupati Batu Bara Lakukan Audit Eksternal Dana PEN/Daerah T. A 2021 Sebesar 44 Milyar Menguap
Batu Bara,Tribuntujuwali.com
Terkait laporan dukungan program pemulihan ekonomi daerah, pendanaan belanja kesehatan dan belanja prioritas lainnya kabupaten Batu Bara pada tahun anggaran 2021 menguap.
Pasal nya ditemui beberapa kegiatan dukungan PEN/Daerah Kab. Batu Bara ta. 2021 tumpang tindih dengan APBD Batu Bara tahun anggaran 2021.
Menurut Ketua Praktisi (Perwakilan Rakyat Anti Korupsi) Kab. Batu Bara Adam Malik S. Sos, Rabu (7/2/2024) mengatakan, " Banyak temuan yang menguap tanpa ada penindakan hukum, oleh sebab itu kita sampaikan kepada Pj Bupati Batu Bara agar membentuk tim audit eksternal untuk mengevaluasi anggaran APBD dari tahun 2021 hingga sampai dengan tahun anggaran 2023 hingga membuat Kasda Defisit." Ujar Adam
Kembali Adam Malik S. Sos menjelaskan kepada media ini bahwa penggunaan anggaran dukungan program pemulihan ekonomi daerah, pendanaan belanja kesehatan dan belanja prioritas lainnya kabupaten Batu Bara pada tahun anggaran 2021 termasuk salah satu program gagal yang menjadi perhatian nya.
" Mari kita telaha sama sama atas menjunjung tinggi azas praduga tak bersalah, tidak menutup kemungkinan anggaran yang diduga tumpang-tindih tidak tersentuh hukum." Pungkas nya
Dari dugaan penyelewengan dan penyalahgunaan jabatan dalam mengelola anggaran tahun 2021 yang dimaksud dalam program dukungan PEN/Daerah tahun 2021 sebesar kurang lebih 44 Milyar.
Lebih lanjut, Adam Malik S. Sos memaparkan bahwa isu dengan raib nya Ka. BPBD "MSEH" yang di isukan melarikan uang APBD Batu Bara sebesar 7.6 Milyar pada tahun 2022 tak luput bagian dari tumpang tindih dalam anggaran program dukungan PEN/Daerah Batu Bara sebesar 44 Milyar pada ta. 2021.
Sebelumnya, melalui media ini juga mengkonfirmasi Pj Batu Bara Nizhamul SE, MM bahwa masyarakat Batu Bara minta agar melakukan pemeriksaan ulang terkait kegiatan dan anggaran tahun 2021 yang mana banyak dugaan penyelewengan anggaran nya.
(Kasat)
Terkait laporan dukungan program pemulihan ekonomi daerah, pendanaan belanja kesehatan dan belanja prioritas lainnya kabupaten Batu Bara pada tahun anggaran 2021 menguap.
Pasal nya ditemui beberapa kegiatan dukungan PEN/Daerah Kab. Batu Bara ta. 2021 tumpang tindih dengan APBD Batu Bara tahun anggaran 2021.
Menurut Ketua Praktisi (Perwakilan Rakyat Anti Korupsi) Kab. Batu Bara Adam Malik S. Sos, Rabu (7/2/2024) mengatakan, " Banyak temuan yang menguap tanpa ada penindakan hukum, oleh sebab itu kita sampaikan kepada Pj Bupati Batu Bara agar membentuk tim audit eksternal untuk mengevaluasi anggaran APBD dari tahun 2021 hingga sampai dengan tahun anggaran 2023 hingga membuat Kasda Defisit." Ujar Adam
Kembali Adam Malik S. Sos menjelaskan kepada media ini bahwa penggunaan anggaran dukungan program pemulihan ekonomi daerah, pendanaan belanja kesehatan dan belanja prioritas lainnya kabupaten Batu Bara pada tahun anggaran 2021 termasuk salah satu program gagal yang menjadi perhatian nya.
" Mari kita telaha sama sama atas menjunjung tinggi azas praduga tak bersalah, tidak menutup kemungkinan anggaran yang diduga tumpang-tindih tidak tersentuh hukum." Pungkas nya
Dari dugaan penyelewengan dan penyalahgunaan jabatan dalam mengelola anggaran tahun 2021 yang dimaksud dalam program dukungan PEN/Daerah tahun 2021 sebesar kurang lebih 44 Milyar.
Lebih lanjut, Adam Malik S. Sos memaparkan bahwa isu dengan raib nya Ka. BPBD "MSEH" yang di isukan melarikan uang APBD Batu Bara sebesar 7.6 Milyar pada tahun 2022 tak luput bagian dari tumpang tindih dalam anggaran program dukungan PEN/Daerah Batu Bara sebesar 44 Milyar pada ta. 2021.
Sebelumnya, melalui media ini juga mengkonfirmasi Pj Batu Bara Nizhamul SE, MM bahwa masyarakat Batu Bara minta agar melakukan pemeriksaan ulang terkait kegiatan dan anggaran tahun 2021 yang mana banyak dugaan penyelewengan anggaran nya.
(Eric_Kasat)