Tribuntujuwali.com Watampone -- Tim SAR Brimob Bone yang dipimpin oleh Danki 1 AKP Andi Dahlan bersama Basarnas Kabupaten Bone berangkat menuju TKP untuk melakukan pencarian terhadap korban yang diduga hanyut di Sungai Walannae, Kelurahan Cabbeng, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan.
Hal tersebut disampaikan Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, S.Sos kepada awak media usai melepas tim SAR Brimob Bone berangkat menuju Kabupaten Soppeng, Rabu (9/2/2022).
Danyon Ichsan mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan / informasi dari Basarnas Bone tentang telah terjadi peristiwa yang membahayakan nyawa seseorang di sungai Walanae, Kabupaten Soppeng.
“Saya mendapat informasi dari Basarnas Bone terkait kejadian tersebut dimana korban bernama Baharu (65), pekerjaan petani, kejadiannya sekitar pukul 13.00 Wita, olehnya itu saya langsung perintahkan tim SAR Brimob Bone yang selalu siaga 24 jam untuk segera menyiapkan alat dan kelengkapan, selanjutnya berangkat ke Kabupaten Soppeng,” ujar Nur Ichsan.
Lebih lanjut mantan Kasubbagrenmin Sat Brimob Polda Sulsel, menambahkan bahwa kronologis kejadiannya berawal saat korban bersama saksi bernama Irwan (37) dan Namriani (50) sedang menyeberangi sungai Walannae.
“Saat korban berada di tengah sungai, korban terlihat lemas karena kelelahan, dan saksi sempat mencoba untuk menolong namun karena arus sungai sangat deras saksi tidak berhasil menolong korban dan kemudian berenang ke tepi, untuk mencari bantuan kepada warga sekitar,” tambahnya.
Terkait informasi tersebut Danyon Ichsan langsung berkoordinasi dengan Polres Soppeng dan Basarnas Bone terkait pelaksanaan operasi SAR di Kabupaten Soppeng.(*)